Kabur Saat Dibawa ke RSJKO

Kabur Saat Dibawa ke RSJKO

\"PriaLAIS, BE - Hendro Gunawan (25) warga Desa Pal 30 yang mengalami gangguan jiwa kabur saat akan dibawa ke RSJKO Bengkulu. Rumah Hendro yang didatangi oleh tim Dinsos Bengkulu Utara untuk melakukan pengobatan dengan merujuknya ke rumah sakit. Hendro kabur menuju lokasi perkebunan yang tak jauh dari rumahnya. Akibatnya keluarganya kelimpungan melakukan pencarian. Selang dua jam kemudian, Hendro berhasil ditemukan saat bersembungi di kebun sawit warga.

Bungsu dari empat bersaudara itu selama ini hanya mendapatkan pengobatan tradisional untuk menyembuhkan penyakitnya itu. Namun sejauh ini pengobatan yang dilakukan tidak kunjung membuahkan hasil dan malah bertambah parah. Akhirnya keluarga memberitahu ke Dinsos BU untuk dilakukan penanganan.\"Awalnya anak saya ini suka sekali menghirup lem aibon. dan suka pusing kalau tidak menghirup lem itu.Namun malah mengalami gangguan jiwa seperti ini,\" ujar Agus Salim, ayah kandung Hendro.

Diharapkannya dengan dibawanya anaknya ke RSJKO akan memberikan kesembuhan. Karena jika dilihat dari tingkah laku sehari-harinya anaknya mengalami gangguan kejiwaan belum cukup lama.\"Jika tidak ditangani kami sangat khawatir karena sering mengamuk pada malam hari. Bahkan kami terpaksa mengikatnya dengan selendang agar tidak kabur,\" jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinsos kabupaten Bengkulu Utara, Drs Setyo Budi Raharjo MM melalui Kabid rehabilitasi, Rihan mengatakan akan melakukan pendataan terkait jumlah orang gila yang ada di Bengkulu Utara. Jika ada yang mengalami gangguan jiwa cukup parah akan direkomendasikan ke RSJKO Bengkulu, \"Pendataan akan terus dilakukan mengenai keberadaan orang gila di daerah ini,\" jelas Rihan. (117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: